Alat Semprot Herbisida / Knapsack sprayer, memiliki bagian penting yaitu:
1). Tangki
Tempat untuk menampung
larutan pestisida dan tempat menerima tekanan pompa
2). Pompa penekan
Memberi tenaga berupa
tekanan udara yang dapat menghembuskan larutan pestisida dalam tangki lewat pipa dan nozel
3). Tangkai pipa pegangan
Penghubung antara
untuk keluarnya larutan herbisida dari tangki menuju nozel
4). Nozel
Bagian paling ujung
yang terletak pada tangkai pipa untuk keluarnya hasil hembusan. Bentuk nozel memberikan pola hembusan yang
berbeda
a. Nozel bentuk kipas
datar yang dapat memberikan hasil hembusan bentuk datar
b. Nozel bentuk kerucut pegal, yang dapat meberikan hasil
hembusan lingkaran datar penuh
c.
Nozel bentuk kerucut lubang
tengah, yang dapat memberikan hasil hembusan lingkaran, kosong bagian tengah
5). Penyaring
Menyaring air pelarut
yang kotor sehingga tidak menyumbat
nozel
Aplikasi di lapangan
Kalibrasi alat
semprot dilakukan
setiap akan melakukan penyemprotan untuk :
a. Menghindari pemborosan pestisda
b. Memperkecil terjadinya keracunan pada
tanaman akibat penumpukan
pestisda
c.
Memperkecil pencemaran lingkungan.
Langkah –langkah kaliberasi
1)
Siapkan alat semprot yang baik dengan jenis nosel yang
sesuai dengan kebutuhan, misalnya nosel polijet warna biru lebar semprotnya 1,5
m
2)
Isi tangki alat semprot dengan air bersih sebanyak 5
liter
3)
Pompa tangki sebanyak 10-14 kali hingga tekanan udara di
dalam tangki cukup penuh ditandai beratnya pompa
4)
Lakukan penyemprotan pada areal yang akan disemprot
dengan kecepatan dan tekanan yang sama sampai air 5 liter tersebut habis.
5)
Ukur panjang areal yang dapat disemprot dengan 5 liter
air tersebut.
6)
Lakukan penyemprotan sebanyak 3 ulangan dan hitung
panjang rata-rata serta luas areal yang dapat disemprot
Menghitung Kebutuhan larutan pestisida
Analisa Kasus 1
Bila luas areal yang akan disemprot adalah 1 hektar
(10.000 m2 ), maka banyaknya air yang
dibutuhkan adalah:
Volume air = 10.000 m2 x 5 liter air
Volume air = 10.000 m2 x 5 liter air
1,5 m x 66,7m
= 10.000 m2
x 5 liter air
100 M2
= 500 liter/ha.
Analisa Kasus 2
Apabila takaran pestisida yang akan digunakan adalah 5 liter (5000 ml) per hektar, maka pestisida yang dilarutkan
dalam tangki kapasitas 15 liter adalah:
Volume pestisida = 15 liter x 5000 ml
500 liter
= 150 ml pestisda /15 L air
Volume pestisida = 15 liter x 5000 ml
500 liter
= 150 ml pestisda /15 L air